A. Lokasi Perusahaan
PT
East West Seed Indonesia merupakan perusahaan benih hortikultura terpadu
pertama di Indonesia yang berkomitmen untuk mengembangkan, menghasilkan, serta
menjual benih hortikultura bermutu tinggi di Indonesia. Perusahaan ini
berkantor pusat di Desa Benteng, Kecamatan Campaka, Kabupaten Purwakarta, Jawa
Barat. Tempat ini sekaligus berfungsi sebagai unit pengolahan benih dan pusat
penelitian dan pengembangan tanaman dataran rendah. Pusat penelitian dan
pengembangan tanaman dataran menengah terdapat di Wanayasa, Kabupaten
Purwakarta dan penelitian dan pengembangan tanaman dataran tinggi terdapat di
Cisarua-Lembang.
Benih-benih
yang diproduksi PT EWSI berasal dari divisi Seed Operation yang terletak
di Jember, Jawa Timur. Khusus untuk benih yang tidak dapat diproduksi di
Indonesia, diproduksi di luar negeri. Selain divisi Produksi dan R and D, di PT
EWSI juga terdapat Divisi Marketing and Finance, Quality Control (QC),
Quality Assurance (QA), dan divisi Personal and Office.
B. Visi dan Misi Perusahaan
- Visi
PT
East West Seed Indonesia bertekad untuk mengokohkan diri sebagai produsen benih
hortikultura nomor satu yang peduli terhadap perkembangan pertanian di
Indonesia.
- Misi
Menyediakan
produk dan pelayanan penuh inovasi yang akan meningkatkan pendapatan petanidan
mendorong perkembangan dan kualitas industry petani hortikultura.
C. Produk PT East West Seed Indonesia
PT
East West Seed Indonesia memproduksi benih tanaman hortikultura yang bernilai
ekonomi tinggi di Indonesia dan mampu tumbuh baik di dataran rendah, menengah,
dan tinggi. Benih-benih yang dihasilkan ter sebut diantaranya adalah Tomat,
Timun, Cabai, Oyong, Caisin, Kembang kol, Paria, Kol, Kangkung, Bayam, dll.
Benih-benih produksi PT East West lebih dikenal dengan nama “benih cap panah
merah”.
D. Sistem Organisasi PT East West Seed Indonesia
PT
EWSI merupakan perusahaan swasta yang menggunakan fasilitas Penanaman Modal
Asing (PMA). Perusahaan ini dipegang oleh Managing Director yang berkedudukan
di Belanda. Managing Director ini membawahi seluruh kegiatan baik produksi
maupun manajemennya. Managing Director ini dibantu 5 divisi yang terdiri dari
Reseach and Development, Finance, Seed Operation, Sales and Marketing, serta
HRD.
Divisi
Research and Development (R&D) terdiri dari farm dan crop breeding. Divisi
ini bertugas melakukan penelitian, pemuliaan, dan penemuan varietas baru yang
sesuai dengan permintaan pasar. Farm merupakan tempat menanam benih dari
breeder, lahan penelitian breeder, serta lahan pengujian tanaman yang sedang
diteliti. Selain itu, di dalam farm juga diproduksi benih tanaman yang tidak
bisa diproduksi di divisi Seed Operation.